Bandarlampung – Sebanyak 82 peserta yang mengikuti Lomba Desain Kaway Plastik New Normal, yang diselenggarakan oleh Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG) dan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Lampung, mengikuti sarasehan bersama Ketua Dekranasda Lampung Hj. Riana Sari Arinal, di Mahan Agung, Minggu (9/8/2020).
Lomba Desain kaway ini menggunakan bahan plastik dan terdapat unsur ornamen Lampung Tapis, sesuai dengan protokol kesehatan (New Normal Life style). Sehingga masih tampak menarik dan memounyai banyak motif.
Dalam lomba ini, ada 82 peserta yang mendaftar 64 peserta yang mengirim video Lomba Desain Kaway Plastik bermotif Lampung.
Setelah melihat hasil karya para desainer peserta lomba Ketua Dekranasda Riana Sari benar-benar kagum dengan hasil peserta lomba. Bahkan Riana Sari sampai merinding saat tim juri menilai dan harus menentukan siapa pemenang juara 1, 2 dan 3, karena sangat sulit sekali untuk memilihnya.
Dengan pertimbangan juri, termasuk juri kehormatan Ketua Umum Yayasan Batik Indonesia, juga Ketua Umum Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG) Pusat Yanti Airlangga, akhirnya ditetapkan dengan beberapa kategori.
Riana Sari menyampaikan, bahwa lomba desain kaway plastik bermotif Lampung ini untuk mendorong peserta berinovasi lebih baik. Dengan situasi pandemi Covid-19, yang belum berakhir ini, para peserta telah berkreasi dengan mendesain kaway (baju) dari plastik tapi menyesuaukan trand dan bermotif Lampung bisa melindungi diri dari penularan Covid-19.
Kepada peserta yang belum juara, hendaknya perlombaan ini menjadi motivasi untuk meningkatkat inovasi dan kreatifitas.
Riana Sari juga Ketua TP PKK Provinsi Lampung ini, mendorong agar para pengrajin terus berinovasi, karena sekarang pemerintah sedang menggalakkan produk-produk hasil Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Istri Gubernur Lampung Ir. Arinal Djunaidi ini, sangat peduli terhadap produk-produk UMKM dan kerajinan daerah Lampung. Sehingga dalam setiap kesempatan termasuk dalam acara sarasehan dengan peserta Lomba Desain Kaway Plastik, Riana Sari kembali mengingatkan kepada masyarakat perlunya bela dan beli produk UMKM.
Karena dengan bela produk UMKM, lanjut Riana Sari, dapat diperkuat ke akses yang lebih produktif serta efetif. Dengan beli masyarakat dapat menunjukkan aksi keperpihakan produk negeri sendiri. Oleh karena itu, di tengah persaingan berbagai aneka produk dan makanan, maka Riana Sari tetap menghimbau agar masyarakat tetap mencintai dalam negeri dan produk hasil inovasi daerah.
Dalam lomba desain kaway plastik new normal 10 besar telah diumumkan. Begitu juga dengan tiga besar. Tapi, siapa peserta yang akan menjadi juara 1, 2 dan 3, akan diumumkan, Minggu malam di Mahan Agung, rumah dinas Gubernur Lampung bersamaan dengan peluncuran tiples berornamen Lampung produk UMKM. (AF)