Way Kanan Tabloid Waspada.com.- Bagi masyarakat Viralnya kerusakan jalan di Lampung yang kerap disuarakan oleh masyarakat Kabupaten Kota lan di Lampung sudah tidak asing, dan merupakan hal yang lumrah, karena kerusakan jalan jalan Provinsi yang ada di Way kanan sudah sejak lama dirasakan dan bahkan bisa dikatakan siapapun Gubernurnya jalan nya tetap rusak parah, karena jangankan Jalan Jalan Provinsi yang ada di tempat lain, di Kampung Gubernurpun ( Negara Batin Way Kanan red ) kerusakannya sangat parah, selain mungkin ada yang sama sekali belum tersentuh perbaikan dan atau peningkatan jalan, juga diduga yang sudah diperbaiki namun dikerjakan asal asalan oleh pemborongnya.
“ Jalan ini memang sudah diperbaiki, akan tetapi kami sebagai masyarakat tidak tahu mengapa begitu cepat jalan ini kembali rusak, padahal jalan ini akses kami satu satunya, kami ini hanya rakyat kecil yang tidak mengerti apa apa.
Jadi saat melihat jalan yang baru diperbaiki rusak lagi pikiran kami Cuma satu berarti pembohognya tidak mengerjakan dengan baik, lalu kenapa konsultan dan pengawas dari Dinas pekerjaan Umum Provinsi kok diam saja kalau rekanannya mengerjakan tugasnya tidak baik, itu diduga memang mungkn sudah ada kongkalikong antara Rekanan, Pengawas dan Konsultannya, “ ujar Joni, warga yang ditemui sedang melintasi jalan tersebut.
Lebih jauh Joni menerangkan jalan yang rusak parah di Negara Batin itu sepanjang kurang lebih 6 Km, yang saat ini ditutup dengan tanah mereah oleh [erusahaan swasta stempat akibatnya saat kemarau tiba, maka jalan itu akan penuh dnegan debu dan saat hujan tiba akan sangat licin dan sangat berbahaya khususnya bagi kendaraan roda dua.
“Jalan bergelombang selain bergelombang jalanan tersebut masih dominan dengan tanah dan belum ada tanda-tanda mau dilakukan perbaikan, padahal Bapak Gubernur yang memang asli orang Negara Batin pernah melalui jalan ini, mrisnya jabatan beliau sudah hampir habis jalan ini masih saja sama dengan sebelum beliau jadi Gubernur, jadi wajar saja kalau di Kabupoate Kota lain menjerit, dimana jeritan mereka itu sebenarnya meewakili jeritakan dan keluhan kami juga di WayKanan, kami tidak berteriak karena kami sayang dengan Guebrnur yang memang orang Way Kanan, “jelasnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Ahmadi,S.IP, warga lainnya, yang membeanrkan bila kondisi jalan itu Memang sejak lama sudah mengalami kerusakan dan bergelombang seperti ini.
“Kita Kalau lewat jalan ini dari depan Kantor Kecamatan Negara Batin menuju Kantor Kapolsek rasanya perut bak diguncang gempa bumi berkekuatan 7 Sr, Kita berharap pemerintah bisa bergerak cepat untuk melakukan perbaikan jalan tersebut, ini kan Kampungnya Gubernur kita mudah mudahan beliau bisa dengan segara memperbaiki.
“jelasnya Jalan ini merupakan jalan utama roda perekonomian di wilayah Kecamatan Negara Batin, jadi sangat disayangkan bila kondisi jalannya seperti ini. Selain menyita waktu saat kita melintasinya kondisi debunyapun sangat luar biasa akibat dampak aktivitas mobil perusahaan yang berlalu lalang dijalan tersebut.
“ Bisa jadi kerusakan jalan ini karena diperbaiki dengan tidak benar oleh rekanan, yang mungkin juga sudah KKN dengan Konsultan maupun pengawas, tetapi bisa juga rusaknya jalan ini dikarenakan banyaknya ekspedisi perusahaan yang melawatinya dengan membawa muatan yang jauh melebihi kapasitas jalan, mirisnya lagi pihak yang berkompetne sama sekali tidak mempedulikan padahal sudah jelas mobil mobil milik perusahaan itu membawa muatan melebihi kekuatan jalan, “ imbuh Ahmadi
Kadis Pekerjaan Umum Way Kanan. Edwin Bavur saat dikonfirmasi dengan tegas menyatakan tidak mampu berbuat apa apa terkait hal itu karena jalan itu jalan milik Provinsi Lampung,
“ yang namanya jalan Provinsi itu kita tidak bisa cawe cawe dan kerusakan kerusakan jalan provinsi itu sudah kami laporkan ke Pemprov , itu tugas kami,” tegas Edwin Bavur. (Ri)