Bertindak sebagai Inspektur Upacara, Dandim 0427/WK, Letkol INF. Aan Fitriadi, S.I.P, membacakan amanat Menteri Sosial RI, Saifullah Yusuf, menyampaikan bahwa Indonesia patut bersyukur karena di Bumi Nusantara banyak dilahirkan sosok para pahlawan, para mujahid pemberani dengan segala pengorbanannya berhasil membentuk NKRI. Proses perjuangan membangun Bangsa senantiasa berbeda bentuknya dari tahun ke tahun, dimana hal tersebut berkaitan dengan perubahan lingkungan strategis Bangsa Indonesia pada setiap masa akan berbeda tantangannya, peluangnya. Kekuatannya dan keterbatasannya.
“Ketka dulu implementasi kepahlawanan adalah dengan semangat mendobrak, menjebol dan meruntuhkan bangunan struktur kolonialisme penjajah, maka saat ini implementasinya adalah meruntuhkan kultur dan struktur kemiskinan dan kebodohan yang menjadi akar masalah sosial di Indonesia”, ujar Dandim.
Dalam peringatan yang mengusung tema “Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu” yang berarti bahwa semua olah pikiran dan perbuatan harus senantiasa diilhami oleh semangat kepahlawanan dan apapun bentuk pengabdian kita harus memberikan sumbangsih yang berarti bagi kemajuan Bangsa Indonesia, semangat kepahlawanan harus menjalar pada semangat membangun, menciptakan kemakmuran masyarakat, mewujudkan perlindungan sosial sepanjang hayat, mewujudkan kesejahteraan sosial yang inklusif untuk rakyat dimanapun berada. Kemajuan sebuah Bangsa bukan saja diukur dari kemampuannya mengejar pertumbuhan ekonomi, namun kemajuan sebuah Bangsa juga diukur dari kemampuannya mengelola permasalahan sosial.
“Tantangannya ke depan bahwa Kita sepakat NKRI adalah untuk masa depan, rumah Kita bersama sampai akhir hayat, tentunya ini membuka kesempatan bagi seluruh Bangsa Indonesia untuk berbuat yang terbaik dalam koridor menjalankan NKRI sebagai Bangsa yang bermartabat dalam pergaulan global. Siapapun berkesempatan untuk berjuang mempertahankan NKRI dan membangun kemajuan NKRI”, lanjut Dandim.
Dalam amanat tersebut juga ditegaskan himbauan kepada seluruh masyarakat Indonesia, bahwa meski tugas para Pahlawan terdahulu telah selesai dan berhasil mewujudkan NKRI, maka berikutnya diharapkan muncul sosol pahlawan yang memberikan pencerahan, memberikan harapan dan melakukan Tindakan terhormat membawa Bangsa Indonesia mencapai kemakmuran di berbagai bidang kehidupan. Untuk itu, dengan peringatan Hari Pahlawan dari tahun ke tahun, diharapkan muncul semangat baru, muncul sosok warga Negara Indonesia yang berhasil mengeluarkan inovasi baru untuk mengimplementasikan nilai kepahlawanan sesuai dengan tantangannya saat ini.
“Jangan pernah lelah untuk berbuat yang terbaik meneladani dan mewarisi nilai-nilai kepahlawanan. Mari kita implementasikan sifat-sifat kepahlawanan dan kesetiakawanan sosial di tengah masyarakat mulai dari diri kita, mulai dari hal yang paling kecil yang dapat dilakukan di sekitar kita untuk kemaslahatan masyarakat”, tutur Dandim.
Selanjutnya, dilakukan penyerahan Tali Asih kepada Legiun Veteran Republik Indonesia Kabupaten Waykanan berupa Dana Hibah sebesar Rp 30.000.000 (Tiga Puluh Juta Rupiah).