Tabloid waspada.com
TANGGAMUS — Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Tanggamus melaksanakan Rapat Koordinasi Bulanan yang dilaksanakan di Pekon Tiuh Memon, Kecamatan Pugung, Selasa (22/06/2021).
Rapat dipimpin langsung oleh Ketua Dekranasda Kabupaten Tanggamus Ny. Nur’aini Hamid Lubis, dan diikuti jajaran pengurus dan pengrajin di Kabupaten Tanggamus.
Nur’aini menyampaikan bahwa rapat dilaksanakan dalam rangka menindaklanjuti Rapat Kerja Daerah Dekranasda Provinsi Lampung yang dilaksanakan minggu lalu di Bandar Lampung, serta merupakan agenda tetap Dekranasda Kabupaten Tanggamus.
Beberapa hal yang menjadi pembahasan dalam rapat diantaranya, tentang perubahan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga, perubahan nomenklatur bidang dalam kepengurusan, pembahasan program kerja, peningkatan upaya promosi dan publikasi produk kerajinan, persiapan pelaksanaan Lampung Craft 2021, peningkatan koordinasi dan sinergi dengan perangkat daerah, serta menjajaki dukungan perusahaan dalam bentuk CSR (Corporate Sosial Responsibilty) perusahaan terhadap pengrajin.
Nur’aini meminta segenap jajaran pengurus Dekranasda Kabupaten Tanggamus dapat segera menindaklanjuti apa yang menjadi agenda rapat. Ia juga berharap apa yang telah menjadi program kerja masing masing bidang, dapat dilaksanakan dengan baik.
“Saya minta kepada seluruh jajaran pengurus untuk dapat menyikapi apa yang menjadi agenda rapat kita kali ini. Laksanakan juga program kerja yang telah disusun dengan baik.”
“Karena dengan komitmen dan kerja keras kita semua, tentunya apa yang menjadi harapan kita untuk memajukan kerajinan di Kabupaten Tanggamus akan lebih cepat terlaksana dan tercapai dengan baik, sehingga kerajinan Tanggamus akan lebih maju dan dikenal, yang dampaknya tentu pada peningkatan kesejahteraan pengrajin,” tandasnya.
Dalam kesempatan itu dikenalkan juga suatu inovasi berupa produk kerajinan yang dikemas sebagai produk kerajinan kreatif, seperti; sepatu, sandal, tas dan baju yang dibuat dengan bahan kain tenun dan kain tapis khas Tanggamus. Dengan tampilan yang menarik, berkualitas dan harga yang murah, sehingga sangat potensial untuk dikembangkan.
Produk produk tersebut dikenalkan oleh seorang Creatif Desain, Sony Okrariza yang selama ini telah berpengalaman dalam dunia creatif desain di Bali, dan merupakan warga asli Tanggamus yang ‘mulang pekon’.
“Sebagai warga Tanggamus, tentunya saya merasa terpanggil untuk ‘mulang pekon’ dan mengembangkan kerajinan di Kabupaten Tanggamus.”
“Mudah-mudahan dengan kolaborasi kita bersama, akan dapat mengembangkan industri kerajinan di Tanggamus semakin maju. Harapannya produk kita ini bukan hanya menyasar pada pasar lokal, namun juga pasar internasional,” harapnya.#wspd