METRO:Tabloidwaspada.com.– Musrembang, Kecamatan Metro Timur menggelar Musrenbang tingkat Kecamatan tahun 2022. Acara berlangsung di Aula Kecamatan setempat, Kamis (17/02/22).
Pada musrenbang tersebut, yang menjadi usulan prioritas dari Kecamatan Metro Timur yaitu Peningkatan Jalan, Penguatan Sosial Budaya dan Ekonomi Kreatif.
Ferry Handono Camat Metro Timur menyampaikan, pada hari ini Kecamatan Metro Timur mengadakan Musrenbang tingkat Kecamatan tahun 2022. Jadi hari ini ada beberapa hal yang menjadi usulan prioritas di tahun 2023.
“Disini kita mengundang para delegasi dan elemen-elemen yang berkepentingan ditingkat kelurahan yaitu di lima kelurahan di Kecamatan Metro Timur. Saat ini sedang berlangsung penentuan skala prioritas baik di Bidang Fisik, Ekonomi dan Sosial Budaya,” ujarnya.
Ferry mengatakan, untuk di bidang fisik lebih memprioritaskan di peningkatan jalan.
“Untuk di bidang fisik kami lebih memprioritaskan di peningkatan jalan. Disini ada beberapa jalan seperti contoh di Kelurahan Yosodadi yaitu Jalan Sepat, dimana masyarakat meminta untuk dilebarkan jalannya atau dibuat kanan dan kirinya seperti di rambat beton. Karena di daerah itu banyak menerima kunjungan dari daerah lain di wilayah Sumatera. Diketahui disitu ada Kampung Pengangguran, Potensi Susu Telaga Rizki dan Sentra Tapis,” katanya.
Ferry juga mengatakan, kemudian untuk di Kelurahan Tejo Sari disitu ada Jalan Lingkar Adipati Raya. Disitu sangat penting (peningkatan jalan), itu dari Stadion, di gardu induk sampai ke RT 3 dan ke arah Metro Selatan.
“Ini sangat penting sekali (peningkatan jalan), karena Jalan Adipati Raya ini sebagai Jalan Lingkar. Dan kedepannya supaya bisa memecah arus lalu lintas ketika ada event di Stadion. Jadi nantinya bisa satu jalur arahnya, tidak saling bertabrakan. Karena Jalan disitu kurang lebar apabila kalau ada event,” ucapnya.
Ferry juga menyampaikan, untuk di Sosial Budaya yang menjadi prioritas adalah penguatan lembaga kemasyarakatan.
“Untuk sosial budaya yang menjadi prioritas kita adalah penguatan atau peningkatan lembaga kemasyarakatan. Contohnya seperti PKK, Karang Taruna, Posyandu, Forum Anak dan Forum Disabilitas. Karena lembaga kemasyarakatan seperti ini sangat butuh perhatian dari kita. Mengingat Kota Metro ini sudah di gaungkan sebagai Kota Literasi dan Kota Layak Anak,” ujarnya.
Lanjutnya,” untuk di bidang ekonomi kita menguatkan peningkatan ekonomi kreatif. Contohnya seperti diketahui ada Pak Tejo, Paruk Emas, Kampung Pengangguran, ini sarprasnya perlu di bantu oleh OPD terkait, dilain dari pelatihan-pelatihan di bidang ekonomi kreatif dan pariwisata,” pungkasnya.(Jm)