Tabloidwaspada.com
TANGGAMUS — Untuk melindungi masyarakat miskin dan rentan dari dampak pandemi COVID-19 pemerintah Republik Indonesia telah merancang beberapa program jaminan perlindungan sosial. Salah satunya adalah Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-Dana Desa), yaitu bantuan keuangan yang bersumber dari Dana Desa dan ditujukan bagi masyarakat miskin dan rentan yang kesulitan dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari terutama akibat wabah COVID-19.
Masyarakat miskin dan rentan yang belum menerima bantuan dari skema
jaminan kesejahteraan sosial lain seperti Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non-Tunai
(BPNT) dan Kartu Prakerja berhak menerima bantuan ini. Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) terus berupaya memberi dukungan kebijakan dan pendampingan
kepada desa terkait pelaksanaan BLT-Dana Desa.Dampak sosial dan ekonomi yang diakibatkan
pandemi COVID-19 sangat berpengaruh bagi tingkat kesejahteraan masyarakat.
Hal ini disebabkan adanya pembatasan kegiatan ekonomi yang secara makro menurunkan pertumbuhan ekonomi dan menyebabkan
banyak orang kehilangan pekerjaan sehingga berpotensi meningkatkan jumlah masyarakat
miskin. Pemerintah telah merancang berbagai kebijakan baru dalam rangka menekan penyebaran dan
penanganan virus ini.
Salah satunya dengan diterbitkannya Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2020
tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2020 tentang Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan untuk Penanganan Pandemi Corona Virus Disease (COVID-19) dan/atau Dalam Rangka Menghadapi Ancaman yang Membahayakan Perekonomian Nasional
dan/atau Stabilitas Sistem Keuangan Menjadi Undang-Undang.
Dibawah kepemimpinan PJ.ISKANDAR..SE.MM Pekon Gunung Doh kecamatan Bandar Negeri Semuong Tanggamus, semakin maju dan sejahtera baik dalam tahapan pembangunan maupun kesejahteraan masyarakat.
Hal ini diungkapkan oleh SALANI.Spd selaku ketua BHP pekon Gunung Doh, ” Semua aturan yg telah ditentukan oleh pemerintah pusat yang mengatur tentang bantuan untuk masyarakat terkhusus langsung dan tunai telah diterapkan oleh Iskandar.SE.MM.
” Selain putra daerah yang memiliki kredibilitas dan attitude baik, saya selaku ketua BHP merasa puas dan bangga atas kinerja beliau, pekon gunung doh banyak perubahan yang sangat pesat dan signifikan, bukan hanya dalm tahapan pembangunan infrastruktur dan SDM masyarakat, akan tetapi aparatur pekon yang disiplin waktu dan rajin, kehadiran aparatur pekon yang stand by 1x 24 jam Dibalai pekon juga sudah membuktikan bahwa pelayanan pekon berjalan dengan baik guna melayani warganya yang membutuhkan.
” Ungkap Salani. Saat wartawan tabloid wasapada.com menemui Pj.Iskandar.SE.MM di ruang kerja nya, di kantor pekon gunung doh, ia mengungkapkan rasa terimakasih nya kepada semua pihak yang telah mendukung dan berpartisipasi dalam tahapan kemajuan pekon gunung doh, terkhusus kepada kepada BHP dan Aparatur pekon yang telah memberikan kepercayaan penuh untuk menggali potensi pekon dan menjaga nama baik pekon, ” atas nama pribadi dan lembaga pekon kami mengucapkan terimakasih kepada BHP Dan masyarakat pekon gunung doh, atas kepercayaan yg telah diberikan,
bahwasanya semua kebaikan ini tidak akan pernah terwujud tanpa adanya kerjasama semua pihak, dan saya selaku PJ pekon gunung doh bertekad akan memberikan yang terbaik untuk kemajuan pekon, dan lebih terpenting saya akan berjuang lebih maksimal guna untuk menghilang kan ” image ” pekon yang buruk dan merubah pandangan negatif terhadap pekon gunung doh, mengingat pekon gunung doh memiliki potensi sangat besar baik lingkungan maupun SDM nya untuk menjadi pekon yang membanggakan di bumi Begawi Jejama.” Pungkas Iskandar penuh Semangat.#agung